Terima kasih ya Kekasih,
Engkau perkenankan hamba bersua lagi Ramadhan
Dimana pikiran, hati, mata, telinga, lidah, tangan,
kaki serta seluruh anggota tubuh hamba
belajar menjauhkan diri dari keinginan birahi
yang mencintai kenikmatan sebatas duniawi
Terima kasih ya Kekasih,
Engkau perkenankan hamba bersua lagi Ramadhan
yang akan mengajarkan rasa dahaga juga lapar
bukanlah hanya milik mereka yang papa tak berdaya
sehingga nurani hamba akhirnya mampu memahami
bagaimana sejatinya rasa dalam berbagi
Terima kasih ya Kekasih,
Engkau perkenankan hamba bersua lagi Ramadhan
Sehingga hamba memiliki kesempatan menyadari
kesalahan dan kebodohan diri sendiri
Karena dalam hidup hamba menyimpan sifat lupa
bahwa umur hamba telah semakin dekat
kepada hari akhir-Mu yang benarbenar nyata
(yogyakarta- akhir juli 2011)
:: dharmo-gandoel ::
Tidak ada komentar:
Posting Komentar