Kamis, 14 April 2011
" APRIL MOP DI NEGERIKU "
Sungguh nyata, tuan!
Tradisi berbohong bulan April yang katanya hanya lelucon semata
Di negeriku, lelucon menjadi tempat bersembunyi kebohongan
yang begitu naif serta membebalkan
Bagaimana tidak?
Gedung satu koma enam trilyun rupiah tetap ngotot didirikan
para anggota dewan yang terhormat dari balik dinding Senayan,
meski seratus tujuh puluh ribu gedung sekolah sudah tak layak
dibiarkan menjadi tempat menuntut ilmu tanpa nilai keselamatan
Gedung satu koma enam trilyun rupiah menjadi ceritera telenovela
tentang seorang bapak yang gemar bersolek depan kaca
meminta untuk menunda atau menghentikan saja rencana,
namun dijawab sang anak: masak cuma renovasi istana
atau keluhan gaji bapak saja bisa terkabul juga terlaksana?
Sungguh nyata, tuan!
Tradisi berbohong bulan April yang katanya hanya lelucon semata
Di negeriku, lelucon menjadi tempat bersembunyi kebohongan
yang benarbenar tragis serta memalukan
Bagaimana tidak?
Dari balik dinding Senayan tibatiba ada istilah baru sidang pariporno,
ketika sidang anggota dewan sebuah partai dakwah buka situs porno
Betapa makin jelas moral dan agama di negeriku
sekedar menjadi komoditas dagang dalam sebuah ruang publik
agar tampak senantiasa berwajah cantik
Betapa makin jelas retorika dan obral kata di negeriku
tak pernah berbanding lurus dengan tindakan nyata yang ada
(yogyakarta, april 2011)
:: dharmo-gandoel ::
Tidak ada komentar:
Posting Komentar