'' SEBUAH SAJAK RINDU "
Diposting oleh
dharmawan pawitra
on Sabtu, 03 April 2010
dan daun dalam angin
merangkai kata tanpa aksara
menjelang senja depan jendela
"Kasih,
aku tulis sajak ini ketika sunyi
bersenggama dalam hatiku
padahal baru saja kita bercumbu
diamdiam tanpa batas waktu"
dan daun dalam angin
lirih berkabar rindu
dalam mimpimimpi bisu
"Kasih,
janganlah kamu berpaling
walau tak lagi kukatakan
bahwa cantikmu seindah
cahya rembulan
Kerna aku takut
hatiku penuh kepalsuan
dalam percintaan"
dan daun dalam angin
berlalu satusatu
(yogyakarta, maret 2010)
0 komentar:
Posting Komentar